Tulisan di awal tahun 2016
Pada embun awal pagi
di tahun yang baru. Aku tak lagi menjanjikan pada diri untuk terus menanti.
Pada mentari di awal pagi. Aku tak lagi menetap pada sebuah
keharusan untuk selalu menghangatkan diri.
Pada hembusan angin di awal hari. Aku tak lagi menjamu pada setiap
kisah untuk terusku tuliskan dalam memori.
Pada hari di tahun ini. Aku mengemas harapan-harapanku, pada
sebuah cerita untuk masa depanku yang sempat berakhir di masa lalu.
Pada sesosok yang aku cintai, entah siapa. Siapkah ku jatuhkan
lagi dan lagi hatiku dan menjadikan aku labuhan terakhirmu ?
Pada sesosok yang aku cintai, entah dimana. Siapkah bertahan dan
menahan untuk mengukuhkan perasaan yang kan berlabuh ?
Pada sesosok yang aku cintai, entah mengapa. Siapkah
mendedikasikan setiap waktu, detik, menit, jam, hari, bahkan bulan dan tahun
sekalipun ? untuk mengemas rapih kecintaan sebenarnya.
Pada sesosok yang aku cintai, yang kan menjadi teman hidup bukan
untuk hari ini tapi untuk selamanya.
Pada sesosok yang
aku cintai, seorang pria yang slalu ku sebut dalam do’a, kelak di pertemukan
pada sebuah ikatan yang Allah izinkan.
Aamiin.
Malang, 1 Januari 2016
9.55 WIB
At Kamar Kos
@sagita_deskia
Komentar
Posting Komentar